Silt Protector (Silt Curtain) Dan Metode Pemasangan

 

1. Pendahuluan

Silt Protector (Silt Curtain) adalah tirai pembatas lumpur yang dipasang di air untuk mencegah menyebarnya kontaminasi (bahan pencemar) yang disebabkan oleh pekerjaan konstruksi di laut, danau, dan sungai bahkan dapat menahan pelebaran pada kasus kebocoran kapal-kapal minyak (tumpahan minyak, oil spiil).

Silt protector terbuat dari woven geotextile yang diperkuat dengan PP strap dan bagian pelampungnya merupakan polistirena dengan penutupnya woven poliester yang dilapisi dengan PVC.

 

2. Persiapan

Pekerjaan persiapan ini meliputi material yang dibutuhkan, peralatan pemasangan yang dibutuhkan, dan pekerja.

  • Material yang utama digunakan yaitu :
  1. Silt protector
  2. Anchor block/ Anchor bags
  3. Wire rope
  4. Shackle
  5. Clip
  6. PP Rope
  • Peralatan yag dibutuhkan :
  1. Large vessel (100 ton)

2. Tug boat (80 HP)

3. Floating crane

  • Pekerja yang dibutuhkan yaitu 10 orang tenaga bantu dan 2 tim penyelam.

3. Yang Harus Diperhatikan

  • Ukuran anchor block/ anchor bags berbeda-beda sesuai dengan tinggi gelombang, panjang gelombang dan siklus atau berat sendiri silt protector di lokasi pekerjaan. Anchor blok merupakan blok beton yang memiliki volume 0,5 m3 atau anchor bag dengan berat yang setara 0,5 m3 blok beton dan memiliki intensitas tekanan lebih dari 140 kg/cm2.
  • Wire rope yang menghubungkan silt protector dengan anchor block/anchor bags harus cukup panjang untuk beradaptasi dengan arus pasang surut dan tinggi gelombang. Terutama jika pondasi dasar laut terbentuk dari lanau dan lempung, kedalaman dari subsidensi anchor blok/anchor bags harus dimasukkan dalam panjang cadangan. L = 1,3 x (jarak antara silt protector dan anchor block/anchor bags + tinggi gelombang tertinggi + kedalaman subsidence anchor block/bags)
  • Seluruh wire rope harus diikat dengan tiga klip.
  • Diameter wire rope harus cukup standar yang dapat mentolerir kekuatan sesuai dengan berat anchor blok/anchor bags.
  • Tim penyelam harus mempertahankan atau memperbaiki posisi silt protector seminggu sekali.
  • Lokasi silt protector harus diperiksa setiap hari apakah dapat memisahkan atau tidak.

4. Langkah Instalasi

  • Pekerjaan persiapan sebelum instalasi. Pekerjaan ini meliputi penyambungan antar span sebelum silt protector di pasangan di lokasi yang telah ditentukan. Langkah-langkahnya yaitu sebagai berikut:

 

A. Pasang tali rantai (chain) pada ujung bawah kanvas silt protector.

B. Hubungkan bagian kanvas pada kedua bentang dengan menggunakan PP rope.

C. Pada plat penguat, hubungkan kedua buah bentang pada bagian kanvas dengan menggunakan shackles.

D. Ikatkan tali di bagian float dari kedua buah bentang.

E. Gulung kembali bagian kanvasnya

– Persiapkan silt protector sebelum di bawa ke lokasi yang akan dipasang

– Pindahkan silt protector dengan menggunakan tugboat

– Sambungkan wire rope pada anchor block / anchor bags

– Sambungkan wire rope dan PP rope dengan shackle

– Pasang mur dan baut pada wire rope

– Angkat anchor block/anchor bags dan pindahkan ke bugboat

– Tempatkan anchor block/anchor bags pada titik yang akan dipasang dengan menggunakan bugboat

– Pindahkan silt protector ke tempat titik lokasi yang akan dipasang menggunakan tugboat

Pasang silt protector

5. Penutup

Demikian artikel ini kami buat semoga dapat membantu Anda dalam pemilihan material silt protector.

Link produk terkait : https://geosintetik-indonesia.com/silt-protector/

Untuk konsultasi mengenai pengadaan dan pemasangan Silt Protector, silakan hubungi kami PT. Geosintetik Mandiri Indonesia.

Hubungi kami

Form Customer PT. Geosintetik Mandiri Indonesia

8 + 3 =

PT. GEOSINTETIK MANDIRI INDONESIA

Perkantoran Easton Jatibening,

Blok E Jalan Raya Jatibening II No 225

Jatibening, Pondok Gede – Kota Bekasi 17412

021 – 85513955

021 – 85517828

0811 9555 699

0812 1307 0025

0812 1307 0024

office@geosintetik-indonesia.com

Office Call

Marketing Call